Mesuji - Dalam rangka mencegah dan menanggulangi merebaknya Wabah Demam Berdarah (DBD) di Kabupaten Mesuji, Jajaran Polres Mesuji bersama Pemerintah Daerah dan Masyarakat melakukan Fogging di rumah rumah Warga.
"Kami bersama Pemerintah Daerah Mesuji dalam hal ini melalui Tenaga Kesehatan Puskesmas Wirabangun melakukan Fogging di rumah Warga Desa Wirabangun dan Mulya Agung Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji". Ucap Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto S.H, S.IK, CPHR, M.M
Giat tersebut dilakukan guna mencegah menyebarnya wabah DBD yang lebih banyak di Wilayah Hukum Polres Mesuji, seiring dengan meningkatnya angka Masyarakat yang terjangkit.
"Berdasarkan data 15 kabupaten/kota dihimpun Dinkes Provinsi Lampung, temuan kasus DBD mengalami peningkatan kurang lebih 500 kasus/bulan, mulai Januari - Maret 2024. Tertinggi terjadi pada Bulan Maret 2024 total 1.460 kasus dan 4 kasus di antaranya meninggal dunia". Ungkapnya
Lebuh lanjut Terang Alumni Akpol 2002, Kemudian pada Februari 2024 ada 1.199 kasus, dengan 6 kasus kematian, dan Januari tercatat 562 kasus, dengan dua kasus di antaranya berujung kematian penderitanya. Total tercatat 3.221 kasus, dengan angka kematian 12 kasus selama tiga bulan terakhir.
"Tindakan ini diambil sebagai bentuk keperdulian Institusi Polri dan Pemerintah Daerah Mesuji dengan situasi yang saat ini, dan dalam upaya mencegah menyebarnya Wabah DBD yang tengah merebak di Kabupaten Mesuji Khususnya dan Provinsi Lampung Umumnya". Ujarnya, Sabtu (27/04/24)
Orang nomer satu di Mapolres tersebut berharap, dengan dilakukannya upaya tersebut dapat memberikan rasa nyaman kepada Masyarakat, dan mencegah dari terjangkitnya Wabah Demam Berdarah. Pungkasnya.